Rumah Sakit Universitas Gadjah Mada telah berkomitmen untuk menjadi rumah sakit kelas B terakreditasi pada Desember 2015, hal ini sebagai upaya peningkatan mutu pelayanan secara berkesinambungan. Dalam rangka pencapaian akreditasi rumah sakit, RS UGM telah melaksanakan workshop akreditasi, bimbingan teknis, survey internal dan rapat rutin akreditasi setiap minggunya oleh Tim Akreditasi RS UGM. Sebagai tindak lanjut kegiatan, pada tahap selanjutnya Tim Akreditasi RS UGM melaksanakan kegiatan sosialisasi atau re-edukasi standar-standar mutu pelayanan dan patient safety dengan metode yang dipilih yaitu PITSTOP.
Pitstop dilakukan dengan cara membuat beberapa station atau booth/pameran per Kelompok Kerja (POKJA). Setiap station melakukan re-edukasi dari materi-materi yang ada dalam standart akreditasi KARS. Setiap booth/ pameran memiliki koordinator dan fasilitator untuk menyampaikan standar per POKJA.
Re-edukasi dengan metode pitstop merupakan suatu bentuk refreshing standar-standar mutu pelayanan dan patient safety dengan konsep kegiatan belajar yang menyenangkan, tidak menggurui dengan hasil pemahaman yang maksimal bagi peserta yang mengikuti pitstop. Lokasi pitstop merupakan di area yang paling sering dilewati oleh civitas hospitalia akan tetapi tidak mengganggu pelayanan rumah sakit yaitu di Gedung Kresna Lantai 2 (depan Instalasi Laboratorium Klinik). Sasaran acara ini tentunya diperuntukkan bagi seluruh civitas Rumah Sakit Universitas Gadjah Mada dan pengunjung atau pasien yang mampu mengunjungi lokasi pitstop.
Pekan akreditasi rumah sakit ini dimulai dengan pra acara pada tanggal 14 November 2015. Pada Sabtu siang itu dilakukan penilaian kesiapan stand tiap Pokja dan diakhiri dengan evaluasi oleh narasumber yaitu dr. Andaru, Sp.PK dan Ibu Sri Purwaningsih.
Kegiatan Pitstop resmi dibuka pada tanggal 16 November 2015 oleh Prof. Dr. dr. Elisabeth Siti Herini, Sp.A(K) selaku Direktur Pelayanan Medik dan Keperawatan. Dalam pembukaannya, Prof Herini menyampaikan bahwa selain sebagai media re-edukasi untuk mempersiapkan akreditasi, Pitstop dapat dimanfaatkan sebagai wahana sosialisasi terhadap kebijakan terbaru dan informasi terkini seputar pelayanan rumah sakit yang perlu diketahui seluruh civitas hospitalia.
Pitstop dilaksanakan sampai dengan 18 November 2015. Selama 3 hari, diharapkan seluruh civitas hospitalia dapat mengunjungi 15 booth Pokja. Di akhir sesi, peserta mengunjungi Game Corner tempat disediakan door price menarik bagi yang berhasil menjawab pertanyaan tantangan dari panitia. Tujuan pojok permainan ini selain sebagai bentuk apresiasi keikutsertaan civitas hospitalia yaitu sebagai salah satu metode evaluasi pelaksanaan pitstop disamping Metode Kirckpatrick (melalui kuesioner evaluasi) yang juga dilakukan. Namun, sebelum peserta mengikuti alur permainan dari Panitia, peserta membubuhkan tanda tangan sebagai wujud komitmen dalam Meningkatkan Mutu Pelayanan dan Keselamatan Pasien.
Partisipasi peserta secara keseluruhan dalam mengikuti acara mencapai 527 orang dari target 591 orang. Artinya, sudah mencapai target peserta sebesar 87,9 % dari keseluruhan peserta. Lalu, berdasarkan angket yang sudah disebarkan, dapat ditarik kesimpulan bahwa lebih dari 90% peserta menganggap bahwa Pitstop merupakan kegiatan yang menyenangkan.
Lalu, puncaknya pada tanggal 18 November 2015 diadakan Penutupan oleh Direktur Utama RS UGM, Prof. dr. Arif Faisal, Sp. Rad (K)., DHSM, sekaligus pengumuman pemenang POKJA FAVOURITE versi pengunjung. Hadiah senilai Rp 500.000,00 berhasil diraih Pokja PPI dengan perolehan 218 suara.
Semoga kegiatan ini dapat meningkatkan persiapan RS UGM dalam menghadapi Akreditasi Rumah Sakit yang tinggal menghitung hari. Ucapan terimakasih disampaikan kepada seluruh civitas Rumah Sakit Universitas Gadjah Mada, seluruh tim akreditasi (POKJA), Tim Code Blue IGD (Yulia Herfiana, S. Kep. , Ners.), Tim Code Blue ICU (Rizki Puji Agustin, S.kep., Ners.), dan juga POKJA PP (Husna Yulianingsih, S.Kep. Ns) yang sudah membantu terselanggaranya acara ini dengan sangat baik. (NW)