Yogyakarta, 19 Mei 2016. Rumah Sakit Universitas Gadjah Mada bekerjasama dengan The National Network Health Promoting Hospital (IHPHNet) menyelenggarakan Seminar Promosi Kesehatan Sebagai Bagian Integral Pelayanan Rumah Sakit. Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen RS UGM dalam mendukung promosi kesehatan dalam pelayanan kesehatan di rumah sakit yang terintegrasi. Audiens terdiri dari 52 peserta dari berbagai rumah sakit di DIY – Jateng, dan 20 peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia yang mengikuti secara online menggunakan fasilitas webinar.
Dalam sambutan pembukaannya, Prof. Dr. dr. Elisabeth Siti Herini, Sp.A(K) – Direktur Pelayanan Medis RS UGM menyampaikan “Pelayanan kesehatan di rumah sakit tidak bisa dilepaskan antara pelayanan promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif. Pada upaya promotif dan preventif merupakan upaya pelayanan yang utama, karena pelayanan kuratif dan rehabilitative membutuhkan biaya yang sangat tinggi, sehingga dengan adanya upaya promotif dan preventif mampu menghemat biaya dan secara tidak langsung mampu meningkatkan pendapatan rumah sakit dengan waktu rawat inap lebih singkat.”
Hadir dalam seminar ini, narasumber dari Dinas Kesehatan DIY – drg. Ririn Puspandari, M.Kes, dr. M. Syafak Hanung, Sp.A (Direktur Utama RSUP Dr Sardjito), Dr. dr. H. Suherman, MKM (Ketua Indonesian Health Promotion Hospital), serta Faye Ferrer selaku Asian Coordinator Global Green and Health Hospital.
dr. Suherman dalam sesinya menyampaikan pengalaman dan dukungan terhadap pelaksanaan berbagai kegiatan promosi kesehatan di Indonesia, sesuai dengan standar mutu meliputi kebijakan pengelolaan promosi kesehatan, assessment pasien, intervensi pasien dan informasi, mempromosikan tempat kerja yang sehat, continuity dan kerjasama. Bagaimana integrasi upaya promotif dilakukan di seluruh aspek pelayanan rumah sakit, disampaikan dr. Syafak Hanung dalam presentasinya. Evaluasi yang dilakukan salah satunya melalui survei capaian kepatuhan edukasi terintegrasi melalui OMRR (Open Medical Record Review) yang ditindaklanjuti dengan melaporkan kepada komite mutu dan selanjutnya dilaporkan kepada Direktur untuk mendapatkan feed back.
Faye menyampaikan pemaparan yang sangat menarik, mengenai data-data dan kondisi pengelolaan limbah perawatan kesehatan yang menjadi salah permasalahan kesehatan masyarakat terabaikan, dan secara tahun ke tahun permasalahan ini semakin meningkat. Beliau menyampaikan pula mengenai upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk menanggulangi permasalahan tersebut.
Diharapkan seminar ini mampu meningkatkan pemahaman kebutuhan promotif yang komprehensif sebagai pilar utama kesehatan, mengembangkan upaya promotif secara terintegrasi di seluruh aspek pelayanan kesehatan di rumah sakit. Terima kasih para peserta yang telah berpartisipasi dan mendukung suksesnya seminari ini. Sukses selalu!!. (Humas RS UGM/Nenggih)
Untuk informasi lebih lanjut :
HUMAS RS UGM, email: humas.rsugm@ugm.ac.id
