Yogyakarta, 13 April 2022. Rumah Sakit Akademik UGM menyelenggarakan Program “RSA UGM Goes to Campus”. Acara ini dilaksanakan perdana di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada yang dihadiri oleh civitas akademika secara luring di Auditorium Gedung A lantai 1 Fakultas Kehutanan. Program ini sebagai bentuk dorongan terhadap civitas akademika untuk membangun paradigma sehat melalui promosi dan skrinning kesehatan.
Roadshow yang dikemas dengan acara talkshow kesehatan sekaligus sosialisasi program jaminan kesehatan Medical Check Up (MCU) khususnya bagi karyawan Fakultas Kehutanan Universitas Gajah Mada diikuti oleh 40 peserta. Rumah Sakit Akademik UGM turut menggandeng tim Medical Check Up Mobile dan tim Instalasi Gizi RSA UGM untuk memberikan fasilitas layanan kesehatan yang dilakukan saat pra-acara. Tim MCU Mobile RSA UGM memberikan fasilitas bagi peserta talkshow yang terjadwal MCU Plus di RSA UGM pada bulan April untuk dilakukan EKG dan sampling darah ditempat sejumlah 10 peserta. Tim Instalasi Gizi RSA UGM memberikan layanan kesehatan berupa skrining antropometri dengan BIA (Bioimpedance Analysis) kepada 26 peserta. Skrining antropometri yakni pemeriksaan terhadap ukuran proporsi tubuh untuk mengkaji status gizi individu.
Acara dimulai pukul 10.00 diawali dengan sambutan Direktur SDM dan Akademik Rumah Sakit Akademik UGM – apt. Ika Puspitasari, M.Si., Ph.D, dan dilanjut sambutan Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset dan SDM Fakultas Kehutanan – Dr. Kaharuddin, S.Hut., M.Si. Dalam sambutannya, Dr. Kaharuddin menuturkan bahwa kegiatan ini menjadi bentuk sinergitas dalam mengoptimalkan kesehatan karyawan melalui skrinning kesehatan.
Okta Haksaica Sulistyo, S.Gz., RD – ahli gizi RSA UGM sebagai narasumber pertama menyampaikan materi Pola Makan Tepat untuk Jantung yang Sehat. Materi tersebut dipilih karena selaras dengan sasaran peserta talkshow yang telah diundang. Sebagian besar peserta talkshow berusia lebih dari 40 tahun, yang mana pada usia tersebut harus sangat berhati-hati dalam mengkonsumsi makanan dan pemilihan gaya hidup. Okta juga menuturkan bahwa tidak hanya usia 40 tahun keatas saja yang harus berhati-hati, namun dari usia muda juga harus dilatih untuk menjaga kesehatan melalui makanan yang dikonsumsi. Mengingat saat ini life style masyarakat Indonesia dinilai kurang sehat dilihat dari tingginya konsumsi junkfood, malas berolahraga, dan pemilihan diet yang tidak tepat. Hal tersebut apabila tidak diperhatikan dapat memicu potensi sakit jantung pada usia lanjut.
Narasumber kedua dr. Firman Fauzan Arief Lutfie, Sp.JP dengan materi Pertolongan Pertama Terhadap Serangan Jantung Koroner. Dalam penjelasannya, dr. Firman memaparkan pentingnya mengenali gejala jantung koroner, karena semakin cepat dikenali akan semakin cepat tertolong. Dari beberapa peserta talkshow ternyata ada yang mengalami sakit jantung dan enggan berolahraga. “Meskipun sakit jantung tetap kami anjurkan untuk berolahraga namun dengan pemilihan jenis olahraga yang tepat atau dikategorikan bukan olahraga yang kompetitif. Olahraga yang Non-kompetitif sebagai contoh jalan kaki, jogging, dan berenang. Waktu olahraga juga secukupnya namun dilakukan secara rutin untuk melatih otot jantung” jelas dr. Firman. Beliau juga menyampaikan bahwa pentingnya pemeriksaan treadmill saat dilakukan medical check up bertujuan untuk mengukur daya kuat jantung pada saat melakukan aktifitas.
Narasumber ketiga Yusmiati, S.Gz, RD selaku Kepala Instalasi Gizi RSA UGM yang memaparkan Katering Diet Nutrihospita RSA UGM sebagai pengembangan layanan bidang food service. Instalasi Gizi RSA UGM sangat bersedia bekerja sama dengan civitas akademik UGM untuk penyediaan katering diet.
Meskipun kegiatan dilaksanakan secara luring, peserta talkshow tetap dihimbau untuk menjaga protokol kesehatan. Acara diakhiri dengan sesi tanya jawab oleh peserta, dan pembagian bingkisan menarik dari panitia sebagai bentuk apresiasi. Dengan adanya “RSA UGM Goes to Campus” diharapkan dapat meningkat awareness tentang kesehatan bagi seluruh civitas akademik Universitas Gadjah Mada.
Video dokumentasi kegiatan juga dapat diakses melalui https://youtu.be/3VdWsrx6O0g
Salam Friendly and Caring Hospital