Yogyakarta – (26/2). Sabtu pagi yang cerah, RSA UGM berkolaborasi dengan Fakultas Kehutanan UGM menggelar Wanagama Forest Healing. Forest Healing dilakukan terapi dengan berbagai aktivitas yaitu touring motor, cycling, walking to the jungle/ jalan santai, dan trail run di antara pepohonan, merasakan atmosfer hutan dan alam yang tersedia di Hutan Wanagama, yaitu Hutan Pendidikan Fakultas Kehutanan UGM berlokasi di Playen, Gunung Kidul. Kegiatan yang merupakan rangkaian dari HUT RSA UGM ke-10 ini dihadiri oleh Direksi dan Pejabat Struktural RSA UGM, segenap civitas hospitalia RSA UGM, Tim Wanagama, para tamu undangan yang berkenan bergabung Dekan Fakultas Kehutanan UGM, Direktur Rumah Sakit di Gunungkidul dan perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul.
2022
Dalam rangka Annual Scientific Meeting Dies Natalis FK KMK UGM 2022, Alumni angkatan 80 FK UGM bekerjasama dengan Kagamadok dan Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM menyelenggarakan Webinar Perawatan Paliatif: Layanan Kesehatan Berkesinambungan, Holistik, Integratif, dan Cost Effective
Yogyakarta, 18 Februari 2022. Data menunjukkan kasus Covid-19 di Yogyakarta semakin meningkat hingga hari ini. Hal ini sebanding dengan kenaikan jumlah masyarakat yang melakukan tes swab antigen maupun PCR di Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah Mada. Kebutuhan masyarakat ini perlu diimbangi dengan peningkatan tes dan kecepatan layanan, sehingga berdasarkan informasi yang disampaikan Kepala Instalasi Laboratorium Klinik Terpadu RSA UGM – dr.Riwan Hadi Kusuma, MSc., Sp.PK (K) bahwa saat ini RSA UGM meningkatkan waktu sampling dan hasil tes covid-19 sebagai berikut:
Yogyakarta, Februari 2022. Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah Mada gelar vaksin booster dengan jenis vaksin Astrazeneca dimulai hari Senin, 17 Januari 2022 dengan kuota 200 peserta/hari. Kegiatan ini sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah untuk memberikan layanan vaksinasi Covid-19 dosis lanjutan (booster) dengan sasaran adalah masyarakat usia 18 tahun ke atas dengan prioritas kelompk lanjut usia dan penderita imunokompromais sesuai Surat Edaran Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit No.HK.02.02/II/252/2022.
Oleh : dr. Humaera Elphananing Tyas
#Sahabatsehat RSA UGM pernah dengar penyakit spinal cord injury? Penyakit ini bisa menyebabkan kondisi kecacatan serius sampai kematian lho. Yuk kita cek tentang penyakit ini ya!
Spinal Cord Injury (SCI) adalah kerusakan pada sistem saraf di medula spinalis atau saraf tulang belakang. Sebelum lebih jauh kita membahas tentang SCI, mari kenalan dulu sama sistem saraf. Sistem saraf terdiri dari sistem saraf pusat, yaitu otak dan medula spinalis, dan sistem saraf tepi atau perifer. Sistem saraf medula spinalis memanjang dari area leher atau cervical, ke area thoracal, lumbal dan sacral.
Yogyakarta(25/1) – RS Akademik UGM menyelenggarakan beberapa kegiatan Memperingati Hari Gizi Nasional ke-62. Perbaikan gizi masyarakat yang difokuskan pada 1000 HPK dan usia remaja menjadi komponen utama pembangunan kesehatan yang berkelanjutan sebagai investasi dalam pembangunan sumber daya manusia Indonesia yang berkualitas dan berdaya saing.
Varises ada suatu kondisi pelebaran pembuluh darah vena (pembengkakan) karena penumpukan darah yang menerus pada bagian tertentu akibat adanya sumbatan pada pembuluh darah. Pada dasarnya varises suatu gejala yang muncul karena ada suatu penyakit yang dinamakan chronic venous insufficiency atau kebocoran pada pembuluh darah vena yang kronis dan menahun biasanya sifatnya progresif gejalanya, baik lebar varises maupun berat varises. Yang paling berbahaya akan memunculkan luka pada kaki. Tindakan EVLA merupakan salah satu alternatif penanganan varises yang menjadi unggulan di Rumah Sakit Akademik UGM
Yogyakarata (3/1) – Rumah Sakit Akademik UGM bekerjasama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) melaksanakan Kickoff Vaksinasi Covid-19 untuk Anak-anak pada Senin, 3 Januari 2022 bertempat di Gedung Kresna Lt.1. Vaksinasi Covid-19 untuk anak anak untuk usia 6–11 tahun ini diselenggarakan sebagai bentuk dukungan program pemerintah dalam pemerataan vaksin Covid-19. Kegiatan yang sudah ditunggu-tunggu para orang tua, diharapkan berperan sebagai proteksi diri untuk buah hati dari penyebaran virus Covid-19 menjelang pembelajaran tatap muka di sekolah yang sudah mulai marak dilaksanakan.