Yogyakarta, 7 Februari 2024 – Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah Mada (RSA UGM) kembali menegaskan komitmennya dalam mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) dengan langkah konkret, seperti yang terlihat dalam acara Pasar Krempyeng Rebo Wage yang baru-baru ini diadakan.
Digelar di Healing Garden RSA UGM, acara tersebut berbagai pihak termasuk Pusat Inovasi Agroteknologi (PIAT) UGM, Asosiasi Pasar Tani (ASPARTAN) Kabupaten Sleman, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dari komunitas lokal, dan Komunitas Wanita Tani.
Tidak hanya sebagai tempat jual beli biasa, Pasar Krempyeng Rebo Wage menjadi wadah untuk memberikan pendidikan kepada masyarakat tentang pentingnya ketahanan pangan dan gaya hidup berkelanjutan.
Tema kali “Meningkatkan Asupan Protein Hewani pada Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-Asi) untuk Mencegah Stunting,” menekankan perlunya gizi, terutama pada masa awal kehidupan.
Acara tersebut menampilkan beragam kegiatan yang menarik termasuk senam sehat yang menyegarkan, pemeriksaan kesehatan gratis, talkshow kesehatan yang memberikan wawasan, dan demonstrasi praktis tentang cara memasak makanan pendamping untuk bayi berusia 6-9 bulan. Talkshow terkait Stunting dan Wasting disampaikan oleh dr. Ristantio, M.Kes, Sp.A selaku dokter spesialis anak di RSA UGM. (Humas)