Yogyakarta, 13 April 2016. Rumah Sakit Universitas Gadjah Mada (RS UGM) bekerjasama Badan KB, Pemberdayaan Masyarakat dan Pemberdayaan Perempuan (KBPMPP) turut menyemarakkan peringatan HUT ke-100 (Satu ABAD) Kabupaten Sleman, melalui pelaksanaan kegiatan Bhakti Sosial Pelayanan KB IUD/Implant dan Pelayanan Papsmear yang bertempat di Gedung Srikandi Lt.2 RS UGM. Kegiatan berlangsung selama 2 hari, 13-14 April 2016 dengan dihadiri lebih dari 200 pasien.
Wakil Bupati Kabupaten Sleman, Sri Muslimatun dalam sambutannya menyampaikan “Kegiatan ini selain menjadi salah satu rangkaian Hari Jadi Sleman juga merupakan upaya Pemkab Sleman untuk meningkatkan pecapaian kepesertaan akseptor KB Metode Kontrasepsi Jangka Panjang khususnya akseptor IUD dan Implant.”
“Kegiatan pelayanan KB ini bertujuan untuk mengendalikan laju pertumbuhan penduduk dan kemiskinan di wilayah Kabupaten Sleman, sedangkan papsmear untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan mulut dan leher rahim”, Sri Muslimatun menambahkan.
Kanker serviks yang juga disebut kanker mulut atau leher rahim merupakan pembunuh wanita terbanyak di Indonesia dan menempatkan Indonesia sebagai negara terbanyak penderita kanker serviks didunia versi WHO, angka kejadian ini dapat dicegah apabila rutin melakukan papsmear , tutupnya.
Prof. Dr. dr. Elisabeth Siti Herini, Sp.A(K) – Direktur Pelayanan Medik dan Keperawatan RS UGM menambahkan “papsmear sangat dibutuhkan untuk semua ibu-ibu apalagi yang usianya diatas 40 tahun, saat ini masih banyak yang ragu untuk papsmear atau tidak, takut apabila ketahuan penyakitnya, namun sebenarnya apabila terdeteksi ada kelainan secara dini maka dapat dilakukan penanganan sejak awal”
Untuk informasi lebih lanjut : HUMAS RS UGM
Adeta Stafianti. Email : adeta@ugm.ac.id