Yogyakarta, 23 April 2024. Dinas Kesehatan Provinsi D.I Yogyakarta bersama RS Akademik UGM menyelenggarakan kegiatan Seminar Hari Malaria Sedunia “Mempercepat Perjuangan Melawan Malaria untuk Dunia yang Adil”, dilaksanakan di Auditorium Kresna lt. 5 RS Akademik UGM. Acara dihadiri oleh mitra Dinas Kesehatan Provinsi DIY, diantaranya Rumah Sakit se-DIY, Puskesmas se-DIY dan Dinas-Dinas terkait.
Indonesia menduduki peringkat ke 2 kasus Malaria di dunia. Kementerian Kesehatan telah menetapkan target program “Eliminasi Malaria di Indonesia” yang dicanangkan pada 28 April 2009, agar seluruh wilayah di Indonesia bebas dari malaria selambat-lambatnya tahun 2030.
Dalam seminar tersebut, Direktur Utama RS Akademik UGM, Dr dr Darwito, SH, SpB (K) Onk hadir memberikan sambutan. Dilanjutkan sambutan dan overview kebijakan & situasi Malaria di DIY oleh Setiyo Harini, SKM., M.Kes – Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan Provinsi DIY.
Acara seminar ini menghadirkan narasumber pertama dr. Risalia Santi, MPH (Pusat Kedokteran Tropis FKKMK UGM) yang menyampaikan materi Strategi Pencegahan dan Pengendalian pada Fase Pemeliharaan Eliminasi Malaria.
Materi ke 2 oleh dr. Pudya Lestari Arshanti, M.Sc., Sp.PD (RS Akademik UGM) dengan materi Tatalaksana Medis Malaria dan Layanan Malaria di Rumah Sakit Rujukan Malaria Provinsi DIY. Materi ke 3 oleh dr. Ajib Diptyanusa, D.T.M&H., M.C.TM (WHO Indonesia) dengan materi Penguatan Public Private Mix.
Dari kegiatan seminar, dapat disimpulkan bahwa perlu peningkatan penemuan kasus dan deteksi dini malaria dan sistem pencatatan & pelaporan malaria baik faskes pemerintah maupun swasta untuk mempercepat dukung Indonesia bebas Malaria.(Puri/Promkes RS)