Yogyakarta, Sabtu 18/05/2024. Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah Mada (RSA UGM) dan Health Promoting University (HPU) Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) menyelenggarakan kegiatan Peningkatan Kompetensi Kesehatan Mental bagi Ambassador HPU dan Mahasiswa UGM, di Auditorium Kresna lt. 5.
Sebagai salah satu Rumah Sakit di bawah Kemenristekdikti dan merupakan rumah sakit rujukan kesehatan mental mahasiswa UGM. Pada tahun 2023, terjadi kasus peningkatan kasus kesehatan mental yang memerlukan rawat inap hampir 3x lipat dibandingkan tahun 2022. Para HPU ambassador dan mahasiswa ini diharapkan mampu menjadi agent of change yang akan menularkan pengetahuan dan kompetensinya soal penanganan masalah kesehatan jiwa di kalangan sejawatnya. Hal ini disampaikan oleh Direktur SDM dan Akademik RSA UGM Prof. Dr. apt. Ika Puspitasari S.Si., M.Si dalam sambutannya “Sehingga kalau ada temannya yang lama tidak kelihatan atau tampak berbeda, maka para mahasiswa/ambassador ini bisa peduli dengan temannya yang membutuhkan pertolongan atau pendampingan,” ujarnya.
Selaras hal tersebut, Sekretaris HPU Dr. Supriyadi, S.Sos., M.Kes menuturkan bahwa survei terakhir yang dilakukan secara nasional untuk remaja, menyatakan bahwa satu di antara tiga remaja di Indonesia memiliki masalah kesehatan jiwa.
Selain terus melakukan kampanye dan promosi kesehatan jiwa, juga harus disiapkan prosedur penanganan yang baik ketika ada remaja yang mengalami masalah kesehatan jiwa. Hadir sebagai narasumber antara lain dr. Shinta Retno, Sp.KJ dan Nurul Kusuma Hidayati, M.Psi., Psikolog dengan dipandu moderator Titik Adianingsih, S.Psi., Psikolog. Lebih lanjut, melalui kegiatan ini diharapkan para ambassador dapat mampu mengenali gejala, berkoordinasi dengan HPU fakultas, dan mendampingi teman mahasiswa di kampusnya yang mengalami masalah kesehatan mental.
(Syifa Humas RSA UGM).
Salam friendly and caring hospital