Yogyakarta, 27 Oktober 2015. Visitasi Tim Fakultas Kedokteran UGM ke Rumah Sakit Universitas Gadjah Mada mendiskusikan persiapan pengiriman Dokter Muda antara bagian/klinik.
Prof. dr. Arif Faisal, Sp.Rad(K)., DHSM menyampaikan “Salah satu hal penting dan harus tindak lanjuti adalah bahwa bagi ko-as yang masuk ke lingkungan rumah sakit harus menunjukkan identitas ko-as nya, ini sebagai ciri khas sehingga layak untuk pendidikan residen dan ko-as, nantinya akan disiapkan loker dan pengaturan parkir secara tersendiri”.
Prof. Dr. dr. Elisabeth Siti Herini, Sp.A(K) “Terkait dengan pelayanan, di RS UGM sedang didiskusikan mengenai pengisian rekam medis, di rumah sakit lain disampaikan bahwa ko-as bisa mengisi rekam medisnya dengan supervisi pembimbing. Hal ini menjadi dasar untuk hal tersebut, terkait dengan kebutuhan pendidikan di bawah DPJP. Sehingga mereka lebih mudah memahami pasien dan saat bimbingan maupun diskusi kasus, ko-as menjadi lebih banyak tahu.”
dr. Agung Widianto, Sp. B – KBD menyampaikan “Ko-as Bedah telah mulai, 1 orang di poliklinik bedah terpadu selama 10 hari telah mendapatkan 2 kasus bedah minor, lalu di IGD juga ikut jaga sampai pukul 21.00 WIB dan ikut dilibatkan dalam operasi di OK”.
Rumah Sakit Universitas Gadjah Mada (RS UGM) dibangun dengan misi memberikan pelayanan kesehatan komprehensif kepada masyarakat dan mengutamakan mutu pelayanan. Untuk melaksanakan misi ini, kegiatan pendidikan dan penelitian yang merupakan bagian dari proses pendidikan di FK dan fakultas-fakultas lainnya di UGM dilaksanakan dengan tujuan untuk mendukung terciptanya mutu pelayanan yang baik.
Terima kasih atas kepercayaan dan dukungan seluruh pihak, sehingga upaya pencapaian misi Rumah Sakit UGM yaitu fungsi pendidikan untuk dokter dan tenaga kesehatan dapat terlaksana dengan baik.
